(Foto : Fotografer
Biro Wisata Rafting)
Rafting kali Elo (red: Sungai Elo), merupakan salah satu wisata air yang ada di
kabupaten Magelang. Wisata ini memberikan sensasi tersendiri bagi para
wisatawan. Arung jeram Kali Elo termasuk Arung jeram kategori II atau kategori
pemula. Maka wisata ini cocok bagi para
wisatawan yang belum pernah sama sekali berarum jeram. Dengan biaya Rp 650.000
/ perahu sudah termasuk snack, kelapa
muda, makan siang dan tempat mandi.
Banyak sekali biro wisata Rafting
yang ada di Magelang. Paling banyak berada di daerah Mendut. Dari tempat biro
wisata, kita akan di bawa dengan menggunakan mobil untuk menuju Start Arung Jeram yang berada di
Jembatan Blondo dan Finish di
Jembatan Mendut. Dengan panjang tempuh ± 11 km dan waktu tempuh 2,5 Jam.
Setelah sampai di Titik Start.
Kita akan dibagikan rompi Pelampung, helm, dan dayung. Rompi pelampung berguna
untuk mengambang di air dengan berat beban maksimal ± 1 Kwintal. Helm berguna untuk
melindungi kepala dari benturan dengan batu ataupun karang sungai. Sedangkan dayung
berguna untuk mendorong arus sungai agar perahu tetap berjalan.
(Foto : Fotografer
Biro Wisata Rafting)
Sebelum memulai arung jeram, akan diadakan Breifing oleh
pemandu. Mulai dari pemanasan tubuh agar tidak terjadi kram, cara mendayung
yang benar, cara menarik teman kedalam perahu dan keamanan kepala agar tidak
berbenturan dengan batu atau karang. Serta tidak lupa untuk terlebih dahulu
berdoa menurut agama atau kepercayaan masing-masing agar diberi kelancaran dan
keselamatan sampai finish.
Setelah briefing selesai, maka kita siap untuk berarung
jeram. Jangan lupa untuk berfoto bersama. Setiap perahu diisi oleh maksimal 6
orang dengan satu pemandu profesional yang akan memandu kita selama perjalanan.
selama perjalanan kita akan disuguhkan dengan keindahan alam sungai. Kegiatan arung
jeram ini paling cocok dilakukan pada saat musim kemarau. Karena air cenderung
bersih dan jernih. Sehingga akan mengajak kita untuk berenang atau sekedar
bermain air.
(Foto : Fotografer
Biro Wisata Rafting)
Awal perjalanan air sungai masih tenang, sehingga kita perlu
bergotong royong untuk mendayung agar perahu berjalan. Setelah beberapa saat terlihat jeram yang akan
menantang andrenalin kita. Dan saat itulah kepuasaan yang akan kita rasakan. Yang
penting kita jangan mengabaikan instruksi dari pemandu. Kapan kita harus mendayung
kedepan, kapan kita harus mendayung kebelakang bahkan kapan kita harus berhenti
mendayung. Selama perjalanan kita disuguhkan dengan air sungai yang tenang dan
jeram yang memacu andrenalin. Ketika berada di air yang tenang, kita bisa
melakukan lompatan dari perahu untuk berenang disungai. Ketika berada di jeram
kita harus menjaga keseimbangan agar
perahu tidak sampai terbalik.
Ketika separuh perjalanan, kita akan berhenti disuatu tempat
untuk beristirahat sekaligus menikmati snack dan kelapa muda yang sudah
disiapkan oleh biro wisata rafting. Dengan semilir angin serta gemercik suara
air sungai menambah indahnya waktu istirahat kami. Suasana pedesaan yang masih
alami membuat hati menjadi tenang. Setelah waktu istirahjat dirasakan cukup. Maka
kita bisa melanjutkan perjalanan sampai Finish.
(Foto : Fotografer
Biro Wisata Rafting)
Setelah sampai Finish dijembatan Mendut. Kita bisa langsung
menuju tempat mandi ddan berganti pakaian. Semua fasilitas disediakan oleh Biro
kecuali peralatan mandi. Setelah selesai
mandi dan berganti pakaian. Kita bisa langsung menyantap hidangan makan siang
yang sudah disediakan. Karena perjalanan yang cukup panjang dengan menghabiskan
banyak tenaga. Maka perut akan terasa lapar, sehingga menambah nikmatnya makan
siang.
No comments:
Post a Comment